Apa Itu OYO Hotel? Penjelasan Simpel Buat Kamu

Daftar Isi

Mungkin kamu sering lihat logo merah OYO bertebaran di mana-mana, mulai dari aplikasi perjalanan sampai plang di depan bangunan. Tapi, sebenarnya apa sih yang dimaksud dengan hotel OYO? Apakah OYO itu jaringan hotel dalam artian tradisional seperti Marriott atau Hilton, atau ada model bisnis lain di baliknya? Yuk, kita bedah lebih dalam.

Image just for illustration

Jadi, OYO Itu Apa Sih Sebenarnya?¶

OYO sebenarnya bukan jaringan hotel yang memiliki semua propertinya sendiri. OYO adalah sebuah perusahaan teknologi perhotelan, atau lebih tepatnya, platform yang bermitra dengan hotel-hotel independen atau pemilik properti lain. Mereka kemudian mengambil alih operasional atau setidaknya menstandardisasi aspek-aspek tertentu dari properti tersebut di bawah brand OYO. Jadi, sederhananya, OYO itu ibarat “kurator” dan “penstandardisasi” properti penginapan.

OYO didirikan oleh seorang anak muda bernama Ritesh Agarwal di India pada tahun 2013. Awalnya, nama perusahaannya adalah Oravel Stays, sebuah platform untuk listing dan pemesanan budget accommodation. Tapi Ritesh menyadari ada masalah besar pada kualitas dan standarisasi penginapan budget. Dari situlah lahir konsep OYO Rooms, yang fokus pada penawaran kamar-kamar yang terstandardisasi, bersih, dan terjangkau.

Ide dasarnya adalah memberikan pengalaman yang konsisten bagi pelanggan, terlepas dari hotel independen mana yang mereka pilih di bawah bendera OYO. Ini menjawab keluhan umum traveller budget yang seringkali mendapatkan kualitas kamar yang jauh dari harapan, kebersihan kurang, atau fasilitas seadanya. OYO datang dengan janji “predictable stays” di harga yang ramah kantong.

Model Bisnis Unik OYO: Beda dari Hotel Tradisional¶

Model bisnis OYO sering disebut sebagai model asset-light. Berbeda dengan jaringan hotel besar yang investasinya masif dalam membangun atau membeli properti, OYO justru bermitra dengan pemilik properti yang sudah ada. OYO tidak perlu mengeluarkan modal besar untuk membangun fisik hotel dari nol. Ini memungkinkan OYO untuk berekspansi dengan sangat cepat.

Kerja sama antara OYO dan pemilik properti biasanya melibatkan beberapa hal. Pertama, OYO membantu meningkatkan brand awareness dan mendatangkan lebih banyak tamu melalui platform dan saluran distribusinya. Kedua, OYO menerapkan standar kualitas minimum yang harus dipenuhi oleh properti mitra. Standar ini mencakup hal-hal dasar seperti kebersihan, ketersediaan AC, TV, Wi-Fi yang berfungsi, air hangat, dan perlengkapan mandi.

OYO juga seringkali memberikan dukungan teknologi kepada mitranya. Mereka menyediakan software manajemen properti yang terintegrasi dengan sistem OYO. Selain itu, OYO mungkin juga membantu dalam hal pricing strategis, pemasaran digital, dan pelatihan staf agar sesuai dengan standar layanan OYO. Pemilik properti membayar biaya komisi atau bagi hasil kepada OYO dari setiap pemesanan yang datang melalui platform OYO.

Image just for illustration

Intinya, OYO berperan sebagai agregator, standardisasi, dan sales channel yang kuat bagi properti-properti kecil hingga menengah yang mungkin kesulitan bersaing sendiri. Model ini memungkinkan OYO menawarkan ribuan kamar di berbagai lokasi dengan cepat tanpa memiliki properti-properti tersebut secara fisik. Ini adalah kunci dari ekspansi masif mereka dalam waktu singkat.

Kenapa OYO Populer di Kalangan Pelanggan?¶

Ada beberapa alasan utama kenapa OYO bisa begitu populer, terutama di pasar berkembang seperti Indonesia dan India. Faktor paling dominan tentu saja adalah harga. OYO dikenal menawarkan tarif kamar yang sangat kompetitif, seringkali jauh di bawah harga hotel-hotel tradisional dengan kategori serupa. Ini menjadikannya pilihan menarik bagi para backpacker, pebisnis dengan budget terbatas, atau keluarga yang mencari akomodasi terjangkau.

Selain harga, konsep “standarisasi” yang dijanjikan OYO juga menjadi daya tarik. Meskipun penerapannya bisa bervariasi di lapangan, ide bahwa kamu akan mendapatkan fasilitas dasar yang sama (kamar bersih, AC dingin, Wi-Fi kencang, air hangat) di hampir semua properti OYO memberikan rasa aman dan prediktabilitas bagi tamu. Kamu tidak perlu khawatir akan mendapat kamar yang jorok atau tanpa fasilitas dasar, setidaknya secara teori.

Pengalaman pemesanan via aplikasi OYO juga menjadi nilai tambah. Aplikasi OYO didesain user-friendly, memungkinkan pengguna mencari properti berdasarkan lokasi, budget, dan tanggal dengan mudah. Seringkali ada berbagai promo dan diskon menarik yang hanya bisa didapatkan melalui aplikasi, mendorong pengguna untuk langsung booking di platform OYO. Kemudahan booking ini sangat disukai oleh generasi milenial dan Z.

Ditambah lagi, OYO punya jaringan yang sangat luas. Mereka tidak hanya ada di kota-kota besar, tetapi juga merambah ke kota-kota sekunder dan tersier. Ini memberikan opsi akomodasi budget di lokasi-lokasi yang sebelumnya mungkin hanya punya sedikit pilihan penginapan terstandardisasi. Jaringan yang padat ini membuat OYO mudah ditemukan di banyak tempat.

Pengalaman Menginap di OYO: Yang Bisa Kamu Harapkan¶

Menginap di OYO, apa sih yang kira-kira akan kamu alami? Secara umum, kamu bisa berharap mendapatkan kamar yang bersih, tempat tidur yang layak, AC, TV, dan akses Wi-Fi. Kamar mandi biasanya pribadi dengan air hangat dan perlengkapan mandi dasar seperti sabun dan sampo. Handuk bersih juga umumnya disediakan. Ini adalah standar minimum yang OYO coba terapkan di semua properti mitranya.

Namun, penting untuk diingat bahwa karena OYO bekerja sama dengan properti yang sudah ada, kualitas dan kondisi fisik bangunan bisa sangat bervariasi. Standar kebersihan dan layanan juga bisa berbeda-beda antar lokasi, tergantung pada seberapa baik pemilik properti mitra mengikuti panduan OYO dan seberapa efektif pengawasan dari pihak OYO. Beberapa properti OYO mungkin adalah bangunan baru atau yang sudah direnovasi dengan baik, sementara yang lain mungkin adalah bangunan lama dengan renovasi minimal.

Image just for illustration

Kelebihan utama menginap di OYO jelas pada harganya yang bersahabat dan kemudahan menemukan lokasinya di mana-mana. Ini sangat cocok kalau kamu cuma butuh tempat singgah untuk tidur semalam dua malam tanpa perlu fasilitas mewah atau layanan full-service layaknya hotel berbintang. Proses check-in dan check-out biasanya juga cukup cepat, terutama jika kamu sudah booking dan bayar via aplikasi.

Di sisi lain, kekurangannya bisa jadi inkonsistensi kualitas tadi. Terkadang, meskipun sudah ada standar OYO, kamu mungkin menemukan masalah kecil seperti kebersihan yang kurang detail, AC kurang dingin, Wi-Fi lambat, atau staf yang kurang informatif. Fasilitas tambahan seperti sarapan, kolam renang, atau pusat kebugaran biasanya tidak tersedia di sebagian besar properti OYO budget (kecuali untuk kategori yang lebih tinggi seperti Townhouse, jika masih relevan di area tersebut). Jadi, jangan berekspektasi layanan layaknya hotel bintang 3 ke atas.

OYO di Indonesia: Pertumbuhan dan Dampaknya¶

Indonesia adalah salah satu pasar kunci bagi OYO di Asia Tenggara. OYO masuk ke Indonesia pada tahun 2018 dan pertumbuhannya sangat agresif. Dalam waktu singkat, mereka berhasil menjalin kemitraan dengan ribuan properti di berbagai kota besar maupun kecil di seluruh nusantara. Kehadiran OYO langsung memberikan opsi akomodasi budget yang terstandardisasi dalam skala yang belum pernah ada sebelumnya di banyak wilayah.

Masuknya OYO memberikan dampak signifikan bagi industri perhotelan lokal, terutama untuk hotel-hotel kecil dan menengah. Di satu sisi, OYO menawarkan peluang bagi pemilik properti yang kesulitan bersaing sendiri. Mereka bisa memanfaatkan teknologi, brand, dan jaringan distribusi OYO untuk meningkatkan okupansi. Di sisi lain, kehadiran OYO menciptakan persaingan yang ketat, memaksa hotel-hotel tradisional lainnya untuk berbenah, baik dari sisi harga maupun kualitas layanan.

Image just for illustration

Pertumbuhan OYO di Indonesia tidak lepas dari tantangan. Isu terkait kualitas dan layanan yang tidak konsisten seringkali menjadi keluhan tamu. Selain itu, ada juga isu terkait hubungan dengan pemilik properti mitra, termasuk masalah bagi hasil atau pemutusan kontrak. Namun, OYO terus berupaya meningkatkan standarnya dan menyesuaikan model bisnisnya dengan pasar lokal. Kehadiran OYO jelas telah mengubah peta persaingan di segmen akomodasi terjangkau di Indonesia.

Fakta Menarik Seputar OYO¶

Ada beberapa fakta menarik tentang OYO yang mungkin belum banyak diketahui:

• Pendiri Muda dan Visioner: Ritesh Agarwal adalah salah satu pendiri startup termuda yang sukses di dunia. Ia memulai OYO pada usia 19 tahun setelah keluar dari kuliah. Kisahnya sering dijadikan inspirasi bagi para calon entrepreneur.
• Valuasi Miliaran Dollar: Meskipun sempat menghadapi tantangan, OYO pernah mencapai valuasi miliaran dollar AS, menjadikannya salah satu startup unicorn atau bahkan decacorn (valuasi di atas 10 miliar dollar AS) tercepat di dunia. Investor besar seperti SoftBank Vision Fund pernah menanamkan modal signifikan di OYO.
• Ekspansi Global: OYO tidak hanya ada di India dan Indonesia. Mereka sempat berekspansi besar-besaran ke berbagai negara, termasuk Cina (dengan brand OYO Jiudian), Malaysia, Nepal, Inggris, Uni Emirat Arab, Filipina, Jepang, dan bahkan Amerika Serikat. Ambisi mereka adalah menjadi jaringan hotel terbesar di dunia berdasarkan jumlah kamar.
• Lebih dari Sekadar Kamar: OYO sempat mencoba model bisnis lain di luar kamar hotel standar, seperti OYO Townhouse (properti mid-scale yang didesain modern), OYO Living (persewaan jangka panjang), atau OYO Workspaces (ruang kerja bersama). Namun, fokus utama mereka tetap pada segmen akomodasi budget dan mid-scale melalui kemitraan.
• Teknologi sebagai Tulang Punggung: OYO sangat mengandalkan teknologi dalam operasionalnya. Mulai dari aplikasi pemesanan, sistem manajemen properti untuk mitra, hingga penggunaan data analytics untuk pricing dan personalisasi pengalaman tamu. Mereka menganggap diri mereka sebagai perusahaan teknologi yang bergerak di bidang perhotelan.

Tips Saat Memilih dan Menginap di OYO¶

Agar pengalaman menginap di OYO kamu lebih lancar dan sesuai harapan, coba ikuti beberapa tips ini:

1. Gunakan Aplikasi OYO: Aplikasi OYO adalah cara terbaik untuk booking dan mendapatkan informasi. Di sana kamu bisa dengan mudah mencari properti, membandingkan harga, melihat foto, dan membaca ulasan tamu lain.
2. Perhatikan Rating dan Ulasan Terbaru: Sebelum booking, luangkan waktu untuk membaca rating dan ulasan dari tamu-tamu sebelumnya. Cari ulasan yang paling baru untuk mendapatkan gambaran kondisi properti saat ini. Perhatikan komentar spesifik tentang kebersihan, AC, Wi-Fi, dan layanan staf.
3. Cek Detail Fasilitas: Meskipun ada standar OYO, detail fasilitas bisa bervariasi. Pastikan properti yang kamu pilih memang menyediakan fasilitas yang kamu butuhkan, seperti AC, Wi-Fi, air panas, atau parkir jika kamu membawa kendaraan. Informasi ini biasanya tersedia di deskripsi properti di aplikasi.
4. Hubungi Pihak Hotel Jika Perlu: Jika ada pertanyaan spesifik atau permintaan khusus, jangan ragu menghubungi nomor telepon properti yang tertera. Komunikasi sebelum kedatangan bisa mencegah kesalahpahaman.
5. Manfaatkan Promo: OYO sering menawarkan promo dan diskon menarik, terutama di aplikasi. Cek bagian promo atau masukkan kode voucher saat checkout untuk mendapatkan harga terbaik.
6. Kelola Ekspektasi: Ingatlah bahwa OYO fokus pada akomodasi budget dan mid-scale yang terstandardisasi melalui kemitraan. Jangan berekspektasi layanan dan fasilitas mewah layaknya hotel bintang 4 atau 5. Jika kamu mencari pengalaman menginap dengan full service dan fasilitas lengkap, OYO mungkin bukan pilihan yang tepat.

OYO vs Hotel Lain: Perbandingan Singkat¶

Fitur	OYO (Model Mitra)	Hotel Tradisional (Independen/Jaringan)
Kepemilikan	Bermitra dengan pemilik properti	Dimiliki atau dikelola langsung
Standarisasi	Standar minimum yang diterapkan OYO	Standar internal merek/independen
Fokus Harga	Sangat kompetitif (budget - mid-scale)	Bervariasi (budget hingga luxury)
Layanan	Terbatas (fokus kamar & dasar)	Bervariasi (bisa full service)
Teknologi/Aplikasi	Sangat diandalkan untuk booking & ops	Bervariasi, tergantung hotel
Ekspansi	Cepat, asset-light	Lebih lambat, butuh investasi besar
Target Pasar	Traveller budget, pebisnis, liburan	Luas, tergantung kategori hotel

Kesimpulan Singkat¶

Hotel OYO, dalam pengertiannya, adalah properti penginapan (biasanya hotel atau guest house kecil) yang telah menjalin kemitraan dengan perusahaan teknologi OYO. OYO menyediakan brand, teknologi, sistem pemesanan, dan standar operasional dasar, sementara pemilik properti menyediakan fisik bangunan dan menjalankan operasional harian (meskipun kadang ada campur tangan OYO). Hasilnya adalah jaringan akomodasi yang luas, terjangkau, dan menawarkan tingkat standarisasi dasar, menjadikannya pilihan populer bagi banyak traveller yang mencari tempat menginap praktis dan hemat biaya.

Ayo Berdiskusi!¶

Kamu punya pengalaman menginap di OYO? Atau mungkin ada pertanyaan lain seputar OYO? Bagikan pengalaman atau pertanyaanmu di kolom komentar di bawah!